PR JATIM - Media sosial khususnya instagram di penuhi dengan hastag All Eyes On Rafah. Tiba-tiba dalam waktu singkat, selebritis Indonesia dan masyarakat Indonesia khususnya yang beragama muslim serentak menggaungkan All Eyes on Rafah.
Mungkin banyak yang belum tau apa itu Rafah dan apa yang terjadi di Rafah. Melalui tiktok @andreayudias menjelaskan apa arti dari All Eyes on Rafah.
"Kita semua harus All Eyes on Rafah titik. Ini adalah puncak dari segalanya atas kekejaman yang dilakukan Israel" Ajak @andreayudias dengan mantab.
Andrea Yudias juga menjelaskan apa yang terjadi di Rafah. Rafah, merupakan tempat terkahir untuk pengungsian warga Palestina. Sebuah ilustrasi yang menggambarkan wilayah di Palestina dan warga Palestina.
Dimana dalam video ilustrasi dimana pun warga Palestina berpindah wilayah untuk mengungsi disitu mereka selalu di serang oleh Israel.
1,4 juta warga Palestina mencari tempat perlindungan, mulai dari Gaza ke Deir Al Balah ke Khan Yones sampai ketempat terkahir yaitu di Rafah.
Mereka yang mengira Rafah tempat satu satunya untuk dijadikan pengungsian, di serang oleh Israel secara sengaja. Teror tersebut terjadi dimalam hari, ketika para pengungsi di Arafah sudah bersiap untuk tidur di tenda tenda pengungsian, di bakar hidup hidup.
Perdana Menteri Israel mengatakan bahwa itu adalah sebuah kesalahan. Tapi kita semua harus tau bahwa itu jelas bukan merupakan kesalahan tapi kesengajaan.
Andre Yudias, juga mempertanyakan kenapa di Indonesia, selebriti, konten kreator dan influencer malas menyuarakan tentang hal ini. Bahkan ada akun akun baru yang muncul dengan mengatakan bahwa boikot tersebut adalah munafik.
Tetapi dirinya salut dengan netizen Indonesia, yang dengan tegas mengatakan jika memang ada boikot jangan lakukan hal itu setengah setengah. Seperti Google, youtube, instagram, tiktok harus juga di boikot.
Boikot secara tertarget adalah salah satu cara yang dapat di lakukan saat ini. Selain berdoa, berdonasi dan bersuara, memboikot produk produk yang pro Israel adalah salah satu yang bisa kita lakukan agar terasa impactnya oleh negara zionis tersebut.
Dirinya benar benar mengajak masyarakat dan netizen Indonesia untuk All Eyes On Rafah.***