Waspada! Demam Kuning Mengintai di Negara Tropis, Ini Cara Pencegahannya

- 11 Juni 2024, 12:05 WIB
Ilustrasi demam Kuning atau Yellow Fever yang menyerang Kenya, Afrika
Ilustrasi demam Kuning atau Yellow Fever yang menyerang Kenya, Afrika /Kementerian Kesehatan Indonesia

PR JATIM - Demam kuning merupakan penyakit yang sangat patut diwaspadai bagi siapa pun yang berencana bepergian ke negara tropis seperti Amerika Selatan atau Afrika.

Dilansir dari laman Medical Daily melalui antara, Selasa (11/4/2024), penyakit ini disebabkan oleh flavivirus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk dan telah merenggut sekitar 30.000 nyawa setiap tahunnya di seluruh dunia.

Baca Juga: Ria Ricis Diduga Jadi Korban Pengancaman dan Pemerasan, Pelaku Minta Duit Rp 300 Juta Begini Penjelasan Polisi

Gejala Awal dan Bahayanya

Gejala awal demam kuning meliputi demam, nyeri otot, sakit kepala, kehilangan nafsu makan, mual, dan muntah.

Namun, dalam beberapa kasus, penyakit ini dapat berkembang menjadi fase infeksi berbahaya yang ditandai dengan demam tinggi, penyakit kuning, urin berwarna gelap, sakit perut, dan pendarahan internal.

Tragisnya, separuh pasien yang mencapai fase ini bisa meninggal dalam waktu singkat.

Baca Juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pemkab Mojokerto dan PT SAI Tanam Pohon di Putuk Kadal KTH Wana Lestari Pacet

Pencegahan Melalui Vaksinasi dan Penghindaran Nyamuk

Meskipun belum ada pengobatan khusus untuk demam kuning, langkah-langkah pencegahan dapat dilakukan.

Vaksinasi terhadap demam kuning dan menghindari gigitan nyamuk merupakan dua tindakan pencegahan yang paling efektif.

Selain itu, menggunakan pakaian pelindung dan obat anti-nyamuk juga dapat membantu mengurangi risiko gigitan nyamuk.

Halaman:

Editor: Ainur Rofik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah