Network
PR JATIM – Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur bersiap meluncurkan Trans Jatim versi mewah pada Agustus 2024 mendatang untuk Koridor I rute Sidoarjo-Gresik PP via Surabaya. Pasalnya, load factor rute tersebut terpantau tinggi, di atas 130 persen.
“Bus Trans Jatim Luxury ini akan menggunakan bus berukuran 3/4 hingga bus besar dengan fasilitas seperti bus Patas. Tempat duduknya nyaman, penumpang tidak ada yang berdiri, dan nanti akan ada pramugarinya,” papar Kepala Dishub Jawa Timur, Nyono, dalam keterangan resminya.
Karena mewah, tarif Trans Jatim Luxury memang jauh lebih mahal, yakni dipatok Rp20 ribu sekali jalan. Dengan tarif tersebut, bus ini akan menyasar kalangan menengah ke atas dan akan dioperasikan pada jam-jam sibuk, seperti jam berangkat dan pulang kerja.
“Tujuannya memang untuk menjaring masyarakat menengah ke atas. Jangan sampai subsidi yang kami berikan, yakni dengan tarif Rp5 ribu, diterima pegawai di Gresik yang gajinya sudah Rp10 juta ke atas,” sambung Nyono.
Meski nantinya ada Trans Jatim Luxury, tetapi versi yang lebih terjangkau masih tetap beroperasi. Dikatakan Nyono, 30 persen bus Trans Jatim Koridor I dengan tarif Rp5 ribu akan tetap beroperasi pada jam-jam tidak sibuk sehingga masyarakat kalangan menengah ke bawah tetap bisa terlayani.
Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, dikabarkan akan langsung meresmikan layanan bus Trans Jatim Luxury pada Agustus 2024 mendatang. Jika layanan ini sukses, Dishub Jawa Timur berencana untuk membuka layanan serupa di koridor yang lain.
“Pak Pj juga memerintahkan agar Trans Jatim bisa menggunakan bus listrik. Rencananya, jika sudah ada kesepakatan dengan Skoda Group, bus listrik akan kita letakkan di Koridor I. Namun, untuk Trans Jatim Luxury, akan memakai mesin Euro4 yang rendah emisi,” pungkas Nyono.***
