Network
PR JATIM - Ketua Dewan Pembina PSI Jawa Timur, Teguh Cahyadin atau Gus Din, menyatakan bahwa PSI membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai-partai yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam Pilwali Surabaya 2024.
Dalam konfirmasinya kepada awak media pada Kamis, 8 Mei 2024, Gus Din mengungkapkan bahwa PSI melihat situasi politik masih dinamis, dan targetnya adalah memiliki kader setidaknya di posisi cawawali Surabaya 2024.
Gus Din menegaskan kesiapan PSI untuk bekerja sama dengan partai-partai yang tergabung dalam KIM dalam mengusung calon baru di Pilwali Surabaya 2024. Dia juga mengindikasikan kesiapan untuk berkoalisi dengan partai-partai seperti Golkar dan Gerindra, yang merupakan bagian dari KIM, dalam membentuk poros baru di Surabaya.
Dalam hal ini, Gus Din menyebutkan kemungkinan mengusung Bayu Airlangga sebagai calon wali kota Surabaya 2024 bersama dengan Golkar dan Gerindra. Dia menyoroti bahwa Bayu Airlangga memiliki sifat yang merakyat dan bersedia untuk turun ke lapangan, mirip dengan gaya kepemimpinan Soekarwo atau Pakde Karwo, yang notabene merupakan mertua Bayu.
"Bayu merakyat, karena Surabaya membutuhkan sosok yang egaliter. Opsi-opsi ini sangat terbuka untuk dipertimbangkan PSI. Yang pasti, PSI akan mendukung calon yang mau melanjutkan pembangunan," tandasnya.
Dengan demikian, PSI membuka jalan untuk kolaborasi dengan parpol lain dalam upaya menjaga kestabilan politik dan memajukan kesejahteraan masyarakat Surabaya melalui pemilihan wali kota pada tahun 2024.***
