Network
PR JATIM - Dampak banjir di beberapa titik di wilayah Semarang telah menyebabkan sejumlah perjalanan Kereta Api di jalur Pantura mengalami keterlambatan.
Mengantisipasi hal ini, pada Kamis (14/3/2024) pukul 04.30, PT Kereta Api Indonesia (Persero) memutuskan untuk membatalkan beberapa perjalanan kereta api yang seharusnya berangkat awal dari Daop 4 Semarang.
Selain itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) juga menerapkan rekayasa pola operasi untuk perjalanan kereta api lainnya.
Baca Juga: Perjalanan Karir Pieter Huistra, Pelatih Borneo FC yang Pernah Jadi Dirtek Timnas Indonesia
Berikut adalah kereta api yang dibatalkan pada Kamis (14/3) pagi ini:
- KA Ambarawa Ekspres rute Semarang Poncol - Surabaya Pasarturi.
- KA Blora Jaya rute Cepu - Semarang Poncol.
- KA Kedungsepur rute Semarang Poncol - Ngrombo.
- KA Banyubiru rute Semarang Tawang Bank Jateng – Solo Balapan.
EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji menyampaiakan KAI mengucapkan permohonan maaf atas pembatalan kereta api tersebut.
Bagi para calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa membatalkan tiket di loket stasiun dan bea akan dikembalikan 100% di luar bea pesan,” kata Agus.
Baca Juga: Tak Mau Degradasi! Risto Vidakovic Siapkan Strategi Lawan Borneo FC di BRI Liga 1 Malam Ini
Pembatalan tiket dapat dilakukan dalam rentang waktu hingga 7 hari setelah jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket. Untuk informasi lebih lanjut mengenai syarat dan ketentuan, masyarakat dapat menghubungi Customer Service di stasiun, menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp KAI121 di nomor 08111-2111-121, mengirim email ke [email protected], atau melalui media sosial KAI121.
Selain itu, KAI juga menerapkan rekayasa pola operasi dengan mengalihkan 14 kereta api dari jalur utara ke jalur selatan, antara lain:
