Network
PR JATIM - Pimpinan Universitas Negeri Surabaya (UNESA), melalui Rektor Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes, atau Cak Hasan, telah memastikan bahwa tidak akan ada kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa pada tahun 2024. Hal ini telah menjadi komitmen UNESA sejak menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH).
Cak Hasan menyatakan bahwa UNESA, yang dikenal sebagai 'Rumah Para Juara', tidak ingin membebani mahasiswa dan tetap pada prinsip bahwa putra-putri daerah, tak peduli kondisi ekonominya, dapat mengenyam pendidikan tinggi di UNESA.
"Komitmen kami adalah memberikan layanan pendidikan berkualitas kepada generasi muda bangsa. Jadi, tidak akan ada kenaikan UKT mahasiswa. Karena kita tahu kondisi ekonomi kita baru saja pulih dari pandemi, ditambah dengan ekonomi global yang tak menentu," ucapnya.
Baca Juga: Khofifah-Emil Unggul dalam Pilkada Jatim 2024, Pakar Unesa: Risma Bisa Menang Jika Kerja Keras
Dengan tidak menaikkan UKT dan tidak lagi sepenuhnya bergantung pada pemerintah, UNESA dituntut untuk menjadi lebih inovatif dalam mendapatkan pendanaan dari berbagai sumber, salah satunya dengan mengoptimalkan pengelolaan dan pemanfaatan aset.
Wakil Rektor II Bidang Hukum, Ketatalaksanaan, Keuangan, Sumber Daya, dan Usaha, Dr. Bachtiar Syaiful Bachri, M.Pd, menjelaskan bahwa UNESA berkomitmen untuk menyiapkan SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045. UNESA terus berupaya menjadi kampus yang ramah, nyaman, berkualitas, dan berdampak positif bagi generasi muda, masyarakat, bangsa, dan negara.
Penentuan UKT di UNESA didasarkan pada tingkat kondisi ekonomi mahasiswa yang diketahui dari data yang diisi oleh mahasiswa pada saat pendaftaran. Skema perkuliahan dengan UKT yang disesuaikan dengan kondisi ekonomi setiap mahasiswa telah disiapkan.
Baca Juga: Persiapan Matang dan Antusiasme Peserta Meningkat, UNESA Sambut Pelaksanaan UTBK 2024
"Mahasiswa yang tidak mampu bisa kuliah dengan UKT paling rendah dan bisa juga melalui jalur prestasi yang disiapkan UNESA. Kami juga menyediakan skema keringanan hingga pembebasan UKT bagi yang mengalami kondisi tertentu dan terkendala biaya di tengah jalan," jelas Dr. Bachtiar.
