PonorogoNews.com - Kehadiran Monumen Reog dan Museum Ponorogo (MRMP), yang akan menjadi monumen tertinggi di Indonesia, menandakan kebahagiaan dan kekayaan budaya Kabupaten Ponorogo.
MRMP ini akan didirikan di Sampung dan target penyelesaiannya pada tahun 2024 menjadikannya sebagai landmark megah dan daya tarik utama dalam wisata budaya yang signifikan.
Saat ini, pembangunan Monumen Reog dan Museum Ponorogo (MRMP) telah mencapai 60 persen, dengan harapan selesainya pada tahun 2024.
"Pembangunannya sudah mencapai 60 persen lebih, dan kami berharap penyelesaiannya tahun ini," ujar Sugiri Sancoko dikutip dari PonorogoNews.
Seiring dengan kemajuan pembangunan, mereka juga akan mulai merencanakan koleksi yang akan ditampilkan di Museum Peradaban. Selain itu, wahana edukasi juga akan disiapkan untuk melengkapi MRMP.
"Kami sedang merencanakan program-program mulai dari isi museum, narasi yang akan disajikan, hingga jenis koleksi yang akan dipamerkan," ujarnya.
"Tujuannya agar ketika diresmikan, tidak hanya bangunan fisik yang siap tapi juga program-program kecil yang akan memberikan pengalaman yang berarti kepada pengunjung," jelasnya.
Baca Juga: Tidak Kunjung Diperpanjang, Timnas Indonesia yang Lagi Moncer Terancam Kehilangan Shin Tae-yong