Pendidikan Tinggi di Indonesia Hadapi Tantangan Besar: Kesenjangan Akses, Kualitas, dan Relevansi

- 6 Mei 2024, 06:39 WIB
Diktiristek, Abdul Haris
Diktiristek, Abdul Haris /PR Jatim/

PR JATIM - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek), Kemendikbudristek, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc., dalam sebuah Forum Group Discussion (FGD) di Universitas Negeri Surabaya (UNESA) pada Sabtu, 4 Mei 2024, menyampaikan bahwa pendidikan tinggi di Indonesia menghadapi tiga tantangan krusial: kesenjangan akses, kualitas, dan relevansi.

Pertama, terkait kesenjangan akses, angka partisipasi kasar pendidikan tinggi masih berada di kisaran 30-40%, di bawah negara-negara tetangga seperti Vietnam dan Thailand. Ini menunjukkan bahwa jumlah lulusan SMA/SMK/sederajat yang melanjutkan ke perguruan tinggi masih terbatas.

Kedua, kesenjangan kualitas menjadi perhatian serius dengan adanya sekitar 4.356 perguruan tinggi di Indonesia, yang menyebabkan variasi kualitas pembelajaran dan keahlian dosen.

Baca Juga: Persiapan Matang dan Antusiasme Peserta Meningkat, UNESA Sambut Pelaksanaan UTBK 2024

Ketiga, relevansi perguruan tinggi dengan dunia industri menjadi isu penting, terutama dengan program merdeka belajar yang semakin mempersempit kesenjangan antara lulusan perguruan tinggi dengan kebutuhan lapangan kerja.

Untuk mengatasi tantangan ini, Ditjen Diktiristek berfokus pada peningkatan akses, kualitas, dan relevansi pendidikan tinggi, serta peningkatan tata kelola, visi riset, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat.

Kolaborasi antar-stakeholder pendidikan tinggi menjadi kunci dalam menjawab tantangan ini, dengan komitmen untuk bersama-sama melanjutkan semangat merdeka belajar.

FGD dengan tema "Bergerak Bersama Lanjutkan Merdeka Belajar" di UNESA menjadi panggung untuk memperkuat semangat belajar dan kolaborasi dalam dunia pendidikan. Tantangan besar menanti, namun dengan kerjasama yang kuat, visi untuk menjadikan perguruan tinggi di Indonesia sebagai world class university bisa terwujud.***

Editor: Budi W


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah