Selain itu, di Geopark Ijen menjadi habitat bagi 14 jenis flora, 27 jenis fauna, serta 6 jenis mamalia. Hebatnya lagi, Geopark Ijen memiliki danau paling asam di dunia!
2. Geopark Gunung Sewu
Geopark Gunung Sewu masuk UNESCO Global Geopark pada 2015. Kawasan geopark ini membentang di tiga kabupaten: Gunung Kidul (Yogyakarta), Wonogiri (Jawa Tengah), dan Pacitan (Jawa Timur).
Terpilihnya Geopark Gunung Sewu tidak bisa dipisahkan dari kekayaan arkeologis warisan budaya manusia masa lampau.
Selain memiliki banyak peninggalan budaya paleolitikum-neolitikum, Geopark Gunung Sewu menyuguhkan panorama kawasan karst yang sangat indah. Memiliki sekitar 40 ribu bukit karst, tidak heran jika Geopark Gunung Sewu termasuk kawasan karst terpanjang di Pulau Jawa.
3. Geopark Ciletuh
Jawa Barat juga punya geopark yang telah diakui UNESCO, yakni Geopark Ciletuh. Geopark seluas 126.000 hektare ini tak hanya memiliki pemandangan indah saja. Tapi, dikelilingi hamparan aluvial dengan bebatuan unik.
Menariknya, kawasan Geopark Ciletuh dikelilingi berbagai destinasi wisata. Seperti Pantai Cimaja yang terkenal dengan gulungan ombak menantang dan menjadi incaran peselancar dunia, Air Terjun Awang, Taman Purba, dan banyak lagi.
4. Geopark Raja Ampat
Geopark Raja Ampat dijuluki “The Emerald Karst in the Equator” berkat gugusan karst yang terletak tepat di garis khatulistiwa.