Network
Ibnu Mugni menambahkan bahwa aspirasi dari 20 DPC lainnya juga tidak sejalan dengan keputusan ini.
“Semua teman-teman di bawah mendukung Nurul Azizah sebagai calon Bupati Bojonegoro, namun partai kami tidak mendukung suara kami di bawah,” katanya.
Alham M. Ubey, yang juga turut walk out, mengatakan, “Kami menilai rekomendasi ini sepihak, tidak sesuai dengan aspirasi kader di bawah. Kami ini menghendaki rekomendasi ini ke Bu Nurul Azizah.”
Baca Juga: Klaim Segera! Inilah Kode Redeem FF Hari Ini Kamis 27 Juni 2024
Tanggapan Ketua DPD NasDem Bojonegoro
Menanggapi aksi walk out ini, Ketua DPD NasDem Bojonegoro, Soehadi Muljono, menyatakan bahwa hal tersebut merupakan bagian dari dinamika demokrasi.
“Saya anggap ini wajar saja, dinamika demokrasi itu berhak punya pilihan. Tapi kita sebagai orang partai tentunya terikat dengan norma-norma dan ketentuan partai,” ujar Suhadi.
Meskipun diwarnai aksi walk out, Rekomendasi ini akan berlaku hingga dikeluarkannya Surat Keputusan DPP Partai NasDem mengenai persetujuan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro yang akan didaftarkan ke KPUD.
Surat rekomendasi ini ditandatangani oleh Ketua Bappilu DPP Partai NasDem, Prananda Surya Paloh, dan Sekretaris Bappilu, Willy Aditya, serta Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh.
Dengan demikian, Partai NasDem resmi merekomendasikan Anna Mu’awanah sebagai calon Bupati Bojonegoro 2024, meski menghadapi penolakan dari sebagian kadernya.***
