Network
PR JATIM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya dengan tulus memohon maaf atas gangguan yang dialami penumpang akibat insiden pada lintas Stasiun Gedangan - Stasiun Sidoarjo, terkait kejadian temperan KA Commuterline Sindro dengan truk pada Senin (10/6).
Insiden tersebut terjadi pada pukul 04.55 WIB di KM 20+600 petak jalan Stasiun Gedangan - Stasiun Sidoarjo. Menurut Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, rangkaian KA Commuterline Sindro mengalami kerusakan pada sarana akibat kejadian tersebut.
Sebagai tindakan responsif, pukul 06.50 WIB, lokomotif KA Supas dikerahkan untuk menarik rangkaian KA Commuterline Sindro ke Stasiun Sidoarjo dengan kecepatan terbatas, serta diawasi oleh petugas KAI Daop 8 Surabaya.
Baca Juga: KAI Percepat Pengembalian Dana Tiket KA Antar Kota: Kebijakan Baru Mulai 1 Juni 2024
Dampak dari insiden ini adalah beberapa perjalanan KA pada lintas Sidoarjo - Gedangan mengalami keterlambatan. KA yang terdampak antara lain:
- KA Commuterline Sindro relasi Stasiun Sidoarjo - Stasiun Indro
- KA Commuterline Supas relasi Stasiun Pasuruan - Stasiun Surabaya Gubeng
- KA Probowangi relasi Stasiun Surabaya Gubeng - Stasiun Ketapang
- KA Arjuno Ekspres relasi Stasiun Malang - Stasiun Surabaya Gubeng
- KA Pandalungan relasi Stasiun Gambir - Stasiun Jember.
Untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan, petugas KAI Daop 8 Surabaya sedang melakukan pengecekan jalur, dengan harapan agar perjalanan KA dapat kembali normal secepatnya.
Pada pukul 07.41 WIB, jalur KA antara Stasiun Gedangan - Stasiun Sidoarjo sudah dapat dilalui kembali oleh KA, dengan KA Probowangi relasi Stasiun Surabaya Gubeng - Stasiun Ketapang menjadi yang pertama melewati jalur tersebut setelah insiden.***
